Minggu, 26 Desember 2010

LASER!!!!....ada bahayanya loh.....

Bahaya di Balik Teknologi Laser Pointer laser yang digunakan para pembicara saat presentasi juga bisa merusak retina bila difokuskan ke mata. Usai membawakan lagu ke-13 yang berjudul New Born, tiga personel Muse -- grup musik asal Devon, Inggris -- tiba-tiba meninggalkan panggung. Tak lama kemudian, lampu di seluruh Istora Senayan Jakarta -- tempat mereka manggung -- pun padam. Sekitar tujuh ribu penonton Jakarta yang sedang on menyaksikan aksi panggung Muse pun sempat hening sekejap. Beberapa saat kemudian, panggung yang tadinya gelap gulita tiba-tiba disinari cahaya terang yang memancar dari berbagai sudut. Garis tegas yang dimunculkan oleh cahaya terang tadi membuat panggung yang ditata sedemikian rupa terlihat demikian megah. Cahaya tadi terasa demikian menyatu dengan sound system berteknologi tinggi dengan kekuatan 80 ribu watt yang dibawa grup musik beraliran rock progresif ini. Apa yang ditampilkan oleh Muse tadi mengusung teknologi laser sebagai salah satu kekuatan aksi panggung mereka. Penggunaan sinar laser atau cahaya intensitas tinggi di berbagai bidang memang kian diminati, mulai dari peralatan kantor hingga mainan anak. Sayangnya, di Indonesia, pemanfaatan sinar laser tersebut belum diimbangi dengan pamahaman yang memadai atas teknologi penyinaran ini. Di balik fungsi laser yang amat canggih di berbagai bidang termasuk kedokteran, militer, proses komunikasi optik, dan lainnya, ada risiko yang tidak disadari di belakangnya. Hal ini disampaikan Guru Besar Fisika Universitas Diponegoro Semarang, Prof Dr Wahyu Setia Budi, di Semarang, Kamis (19/4). Ia memberi contoh, mainan anak yang dilengkapi laser dengan daya lima miliwatt saja bisa mendatangkan masalah bila tembakan sinar ini mengenai mata. Begitu pula pointer laser yang digunakan para pembicara saat presentasi juga bisa merusak retina bila difokuskan ke mata. Karena, alat mungil ini juga menggunakan laser berdaya rendah. ''Bila mengenai mata terus-menerus, laser berdaya rendah tersebut tetap bisa merusak retina. Sebenarnya sudah ada petunjuknya, namun jarang yang mau baca,'' katanya. Ia mengakui sampai sekarang belum ada kasus serius yang disulut terkena paparan laser. Namun, untuk menghindari insiden, tidak perlu harus menunggu ada korban. Karena itu, ia mengingatkan, jangan sekali-sekali memancarkan arah laser ke mata meskipun daya laser itu sangat rendah. Laser memiliki sifat istemewa, yaitu cahayanya amat cerah, fokus, koheren, dan monokromatis. ''Untuk aplikasi laser berdaya lebih besar, selalu gunakan kacamata khusus sesuai dengan warna sinar laser,'' saran Wahyu. Karena sifatnya seperti itu, katanya, maka meski laser hanya berdaya lima miliwatt, cahayanya tetap fokus dan benderang di tengah paparan lampu berdaya ratusan watt. Teknologi laser juga sering digunakan untuk pencahayaan (lighting) panggung pertunjukan. ''Operator laser harus tahu bahwa sinar itu tidak boleh mengenai langsung badan manusia, apalagi mata,'' kata Dekan MIPA Undip mengingatkan. Doktor di bidang opto elektroteknika dan aplikasi laser lulusan Universitas Indonesia (UI) itu menyebutkan, ada empat kelas laser. Yaitu, dari yang terkecil dengan daya sekitar lima miliwatt hingga laser kelas empat berdaya gigawatt yang bisa digunakan untuk memotong pelat baja. Ia mengemukakan bahwa di beberapa negara sudah membentuk badan pengawas penggunaan laser. Namun, sampai sekarang Indonesia masih memandang bahwa pengawasan seperti ini belum perlu meski penggunaan teknologi laser kian meluas. Mahal Wahyu yang Sabtu pekan ini (21/4) dikukuhkan jadi guru besar ke-94 Undip itu mengatakan, sampai kini sangat jarang pengusaha Indonesia yang berani terjun ke bisnis laser, karena pasarnya masih terlalu kecil. Karena itu, peralatan dengan teknologi laser masih harus didatangkan dari luar negeri dan harganya sangat mahal. Ia memberi contoh, teknologi laser kosmetik di RSUP Kariadi Semarang harganya mencapai satu miliar lebih. ''Ketika saya membuat sendiri laser hidrogen pada tahun 1990-an, menghabiskan biaya Rp 40 juta lebih, padahal alatnya sangat kecil,'' kata Wahyu. Pembantu Rektor I Undip, Prof Dr Ign Riewanto di tempat yang sama mengatakan, masyarakat sering menjadi korban penipuan dari orang yang mengklaim peralatan yang digunakan menggunakan laser. Sehingga, kerap kali konsumen harus membayar mahal untuk itu. ''Untuk sewa saja bisa mencapai dua juta rupiah sekali pakai belum termasuk biaya lain-lain. Jadi, apa betul sunat menggunakan laser, seperti banyak ditawarkan belakangan ini,'' kata Riewanto yang juga dokter bedah itu. n akb/ant Ikhtisar: - Di balik fungsi laser yang amat canggih di berbagai bidang termasuk kedokteran, militer, proses komunikasi optik, dan lainnya, ada risiko yang tidak disadari di belakangnya. - Laser memiliki sifat istemewa, yaitu cahayanya amat cerah, fokus, koheren, dan monokromatis. - Sampai sekarang Indonesia masih memandang bahwa pengawasan penggunaan laser belum diperlukan meski penggunaan teknologi laser kian meluas. 
Penggunaan sinar laser atau cahaya intensitas tinggi di berbagai bidang termasuk pada peralatan kantor hingga mainan anak di Indonesia, belum diimbangi dengan pamahaman yang memadai atas teknologi penyinaran ini.

Guru Besar Fisika Universitas Diponegoro Semarang, Prof. Dr. Ir. Wahyu Setia Budi, M.S., di Semarang, Kamis, menjelaskan, di balik fungsi laser yang amat canggih di berbagai bidang termasuk kedokteran, militer, proses komunikasi optik, dan lainnya, ada risiko yang tidak disadari di belakangnya.

Ia memberi contoh, mainan anak yang dilengkapi laser dengan daya lima miliwatt saja bisa mendatangkan masalah bila tembakan sinar ini mengenai mata. Begitu pula "pointer" laser yang digunakan presentasi juga bisa merusak retina bila difokuskan ke mata, karena alat mungil ini juga menggunakan laser berdaya rendah.

"Bila mengenai mata terus-menerus, laser berdaya rendah tersebut tetap bisa merusak retina. Sebenarnya sudah ada petunjuknya, namun jarang yang mau baca," katanya.

Ia mengakui sampai sekarang belum ada kasus serius yang disulut terkena paparan laser, namun untuk menghindari insiden, tidak perlu harus menunggu ada korban.

Karena itu, ia mengingatkan, jangan sekali-sekali memancarkan arah laser ke mata meskipun daya laser itu sangat rendah. Laser memiliki sifat istemewa, yaitu cahayanya amat cerah, fokus, koheren, dan monokromatis. "Untuk aplikasi laser berdaya lebih besar, selalu gunakan kacamata khusus sesuai dengan warna sinar laser," kata sarana Wahyu.

Karena sifatnya seperti itu, katanya, maka meski laser hanya berdaya lima miliwatt, cahayanya tetap fokus dan benderang di tengah paparan lampu berdaya ratusan watt.

Teknologi laser juga sering digunakan untuk pencahayaan (lighting) panggung pertunjukan. "Operator laser harus tahu bahwa sinar itu tidak boleh mengenai langsung badan manusia, apalagi mata," kata Dekan MIPA Undip mengingatkan.

Doktor di bidang opto elektroteknika dan aplikasi laser lulusan UI Jakarta itu menyebutkan, ada empat kelas laser, yaitu dari yang terkecil dengan daya sekitar lima miliwatt hingga laser kelas empat berdaya gigawatt yang bisa digunakan untuk memotong pelat baja.

Ia mengemukan, beberapa negara sudah membentuk badan pengawas penggunaan laser, namun sampai sekarang Indonesia memandang pengawas seperti ini belum perlu meski penggunaan teknologi laser kian meluas.

Mahal

Wahyu yang Sabtu pekan ini (21/4) dikukuhkan jadi guru besar ke-94 Undip itu mengatakan, sampai kini sangat jarang pengusaha Indonesia yang berani terjun ke bisnis laser, karena pasarnya masih terlalu kecil.

Karena itu peralatan dengan teknologi laser masih harus didatangkan dari luar dan harganya sangat mahal. Ia memberi contoh, teknologi laser kosmetik di RSUP Kariadi Semarang harganya mencapai satu miliar lebih.

"Ketika saya membuat sendiri laser hidrogen pada tahun 1990-an, menghabiskan biaya Rp40 juta lebih, padahal alatnya sangat kecil," kata Wahyu.

Pembantu Rektor I Undip, Prof. Dr. dr. Ign. Riewanto di tempat sama mengatakan, masyarakat sering menjadi korban penipuan dari orang yang mengklaim peralatan yang digunakan menggunakan laser, sehingga konsumen harus membayar mahal untuk itu.

"Untuk sewa saja bisa mencapai dua juta rupiah sekali pakai belum termasuk biaya lain-lain. Jadi, apa betul sunat menggunakan laser, seperti banyak ditawarkan belakangan ini," kata Riewanto yang juga dokter bedah itu.(*)

SUBHANALLAH.......HUJAN!!!

Hujan, entah sudah berapa kali ia hadir dalam hidup kita. Berjuta, ataupun bermilyar kali mungkin, ia menemani hari-hari kita. Hadirnya menjadi bagian tak terpisahkan dari cerita unik berbagai episode kehidupan. Kadang kala ia mengiringi kebahagiaan perjalanan kita dan terkadang ia menjadi sosok penambah perih di hati.

Kita tentu menyukainya. Terlepas dari berbagai peran yang ia jalani. Karena ia menjadi simbol, bahwa masih ada rahmat bagi dunia ini. Bahwa masih ada kasih sayang dari Rabb yang menguasai semesta alam. Hingga kita pun merasakan, telah banyak yang dilupakan manusia. Akan rasa syukur bahwa masih ada setitik kenikmatan dengan turunnya ia.

Ia hadir begitu sering akhir-akhir ini. Dan semua kita mungkin berpikir ada waktu-waktu favorit untuk menunggunya datang. Bagi saya waktu favorit untuk menunggunya datang adalah di sore hari. Sembari menunggu senja serta melepaskan lelah setelah seharian menjalani aktivitas. Kehadirannya membawa kenikmatan tersendiri.

Sahabatku, dibalik semua keindahan tentang hujan ternyata ada beberapa fakta unik tentang hujan yang mungkin belum kita ketahui. Yuuuk kita jabarkan keunikan tersebut :
  1.  Rata-rata kecepatan jatuhnya air hujan hanyalah 8-10 km/jam.
  2.  Air jatuh ke bumi dengan kecepatan yang rendah karena titik hujan memiliki bentuk khusus yang   meningkatkan efek gesekan atmosfer dan membantu hujan turun ke bumi dengan kecepat-an yang lebih rendah. Andaikan bentuk titik hujan berbeda, atau andaikan atmosfer tidak memiliki sifat gesekan (bayangkan jika hujan terjadi seperti gelembung air yang besar yang turun dari langit), bumi akan menghadapi kehancuran setiap turun hujan 
  3. Ketinggian minimum awan hujan adalah 1.200 meter.
  4.  Efek yang ditimbulkan oleh satu tetes air hujan yang jatuh dari ketinggian tersebut sama dengan benda seberat 1 kg yang jatuh dari ketinggian 15 cm.
  5. Awan hujan pun dapat ditemui pada ketinggian 10.000 meter.
  6. Dalam satu detik, kira-kira 16 juta ton air menguap dari bumi.
  7. Jumlah ini sama dengan jumlah air yang turun ke bumi dalam satu detik. Dalam satu tahun, diperkirakan jumlah ini akan mencapai 505x1012 ton. Air terus berputar dalam daur yang seimbang berdasarkan “takaran”.
  8. Butiran air hujan berubah bentuk ratusan kali tiap detik.
  9. Kalau butiran air hujan itu dibekukan akan membentuk keping kristal yg indah, tidak seperti air biasa yang di bekukan di freezer/kul_kas
  10. Setelah hujan turun, tanah, ilalang, rerumputan akan mengeluarkan bau wangi yg khas, senyawa ini dinamakan 'petrichor'.
  11. Dan fakta paling misterius dan mengejutkan ilmuan. Hujan memiliki kemampuan untuk menghipnotis manusia untuk me-resonansi-kan ingatan masa lalu. Dan tanpa bisa mendapatkan bukti ilmiah, para ilmuan hanya bisa menyimpulkan “Di dalam hujan, ada lagu yang hanya bisa didengar oleh mereka yg rindu”. Dan pada titik ini, para ilmuan meyakini bahwa manusia biasanya mendapatkan inspirasi.

"Dialah Allah Yang mengirimkan angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah membentangkannya di langit menurut yang dikehendakiNya, dan menjadikannya bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat air hujan keluar dari celah-celahnya; maka, apabila hujan itu turun mengenai hamba-hambaNya yang dikehendakiNya, tiba-tiba mereka menjadi gembira" (Al Qur'an, 30:48)

Sabtu, 25 Desember 2010

MAIL MERGE PADA MS.WORD 2003 DAN 2007

Mail Merge pada MS Word 2003 & 2007

Sebentar lagi anak-anak TK sekitar kita akan memasuki masa pembagian hasil prestasi mereka (rapotan). Kesibukan setiap hari bagai tidak habis-habisnya saya saksikan. Kurang tidur lah…..batuk-batuk sampai lemas-lemas. Tidak ada salahnya kan kalau kita sebagai suami ikut meraskan kerepotan isteri, di samping yang dibantu juga tidak terlalu banyak, pastinya akan hepi-hepi aja kalau yang dibantu isteri tercinta ……. :P

Jadilah membantu menggandakan (print) segala bentuk tulisan yang berlembar-lembar banyaknya. Syukur alhamdulillah, kemudahan dapat ditemukan dalam penggunaan media Word 2003 ++sebenarnya sih fasilitas ginian dah lama yaa..++ ketika kita membutuhkan penggandaan massal dari sumber yang sama. Mail Merge deh yang jadi andalan.

Hari ini, saya posting pengalaman ini karena satu sebab, yang digandakan lebih dari seribu lembar kawan !!! Bisa dibayangkan kalo setiap anak (siswa) ditulis satu persatu, lembar demi lembar. (?)

Ok, berbagi pengalaman dengan kawan kan bernilai pahala (mudah2an), terutama bagi kawan-kawan yang baru mengenal fasilitas ini di Word 2003. Selamat mengikuti.

Mail Merge atau surat masal adalah sebuah fasilitas dari Word untuk mengirimkan kepada beberapa orang sekaligus dari satu sumber surat. Secara teknis, dibutuhkan dua buah file untuk mengolahnya, yang pertama adalah isi surat sedangkan yang lainnya adalah data kepada surat tersebut dikirimkan, kemudian pada proses pengiriman, kedua file tersebut digabungkan.

Pertama yang harus kita lakukan adalah membuat surat atau dokumen utama terlebih dahulu, kemudian untuk memulai membuat Mail Marge buka menu Tools >> Leters and Mailings, setelah itu muncul Mail Merge disebelah kanan layar, langkah selanjutnya adalah :

  •  Pilih Leters pada pilihan type document
  •  Lalu klik Step yang ada di bagian bawah : Starting Document
  •  Pilih Use The Current Document
  •  Lalu klik Next Step yaitu : Select Recipients
  •  Pada Step selanjutnya kita di perintah untuk memasukkan datanya dalam bentuk tabel yang terdiri dari nama yang dituju dan alamat surat dll, sebagai contoh: hal itu dilakukan dengan menekan Browse. Catatan : data dapat berbentuk Excel, word ataupun access.
  •  Setelah database masuk kita pilih kembali pada Step Write to Letter
  •  Selanjutnya pilih More Item akan muncul jendela berisi judul dari File data tersebut
  • Pilihlah sesuai dengan apa yang ingin kita butuhkan, contoh : kita akan mengisikan alamat surat, kita pilih di kotak tersebut alamat surat dan lalu tekan OK
  •  Hasil pada surat atau dokumen akan terlihat << alamat surat >> lalu Next Preview your Letter pada Step akan tampak data-datanya
  •  Untuk berpindah ke data selanjutnya cukup menekan pada daerah Preview Your Letter dengan tombol panah kanan dan kiri
  • Untuk recipient itu menunjukkan posisi record yang sedang di baca
  • Untuk mengakhiri tekan Step Complete

Jika anda telah menggunakan MS. Word 2007 ikuti petunjuk berikut :

Fasilitas Mail Merge tentu sudah dikenal. Namun dengan berkembangnya Microsoft Word 2003 ke Microsoft Word 2007, pengguna akan sedikit mengalami kesulitan. Pada Tutorial kali ini, kita akan membahas langkah-langkah sederhana menggunakan mail merge pada Microsoft Word 2007:

1. Tuliskan kata Kepada dan di pada lembar kerja Ms Word 2007 seperti di gambar:


2. Pilih menu Mailings




3. Pilih menut start Mail Merge



4. Pilih menu Step by step Mail Merge Wizard

5. Di sebelah kanan akan muncul sub menu mail merge. Pilih letters untuk membuat tipe dokumen dalam bentuk surat. Setelah itu dilanjutkan dengan menekan tombol next yang ada di bawah.

6. Pada step ke-2, pilihlah use the current document untuk menggunakan dokumen yang sedang digunakan atau pada saat awal telah di buat.Setelah itu dilanjutkan dengan menekan tombol next yang ada di bawah.


7. Pilih lah Type a new list untuk membuat daftar atau data baru yang akan digunakan atau dimauskan ke dalam surat. Lanjutkan dengan menekan menu create.


8. Setelah muncul menu New addres list, pilih sub menu Customize Address list. sub menu ini digunakan jika kita hendak mengganti judul data yang akan di masukan.



9.Pada sub menu tersebut telah terdapat daftar judul data. Untuk menghapusnya tekan menu Delete.


10. Untuk memasukan judul data yang baru sesuai keinginan, pilihlah menu Add. Isi kolom kosong yang tersedia dengan judul data yang dibutuhkan dengan menekan menu insert. Tekan OK untuk mengakhiri. Sebagai contoh : nama, tempat (lihat gambar)



11. Setelah proses itu selesai, isilah judul data dengan data-data yang dibutuhkan dengan menekan menu new entry. Contoh : judul nama diisi dengan Rudi, Desy, Hadi, Romy.Untuk mengakhiri tekan OK


12. Secara otomatis akan muncul menu save. Simpanlah data yang tadi telah dibuat, misalnya di my dockumen. Beri nama file data tersebut, misalnya latihan mail merge. Setelah itu akan muncul menu mail merge recipients. Jika sudah yakin dengan data yang dimasukan pilih lah OK.

13. Namun jika anda menemukan ada data yang salah saat anda masukan, maka klik nama file yang ada di kolom data source. Lalu pilih menu Edit.


14. Jika sudah kembali ke lembar kerja di Ms WORD, pilihlah menu insert Merge field.


15. Masukan judul data pada tempat yang sesuai. Misalnya nama dimasukan setelah kata kepada.

16. Untuk menampilkan hasilnya pilih toolbar Preview Results

hasilnya :



Kamis, 23 Desember 2010

komunikasi yang efektif

PERNAHKAH Anda asyik berbicara di depan umum, namun tak ada satupun orang yang benar-benar memerhatikan topik yang Anda bicarakan? Jika iya, berarti ada yang salah dengan gaya komunikasi Anda.

Jika pekerjaan Anda berhubungan erat dengan bidang yang mengharuskan Anda memotivasi karyawan atau rekan kerja, kegagalan berkomunikasi tentunya adalah hal yang fatal. Kegagalan ini hampir pasti disebabkan gaya bicara Anda yang monoton.

Jika gaya Anda monoton, jangan harap audiens akan terpengaruh, persepsi mereka terhadap topik yang Anda inginkan juga akan terbatas. Ujung-ujungnya, mereka tidak akan mampu menangkap pesan dan harapan yang Anda tumpukan pada mereka.

Tentunya Anda tak ingin hal ini terjadi pada diri Anda. Karena itu, satu-satunya cara ialah dengan mengubah gaya berkomunikasi yang monoton tersebut.

Seperti apa gaya komunikasi yang monoton itu? Konsultan komunikasi Stacey Henke mengatakan, salah satu gejalanya ialah saat Anda tidak memperlihatkan ekspresi yang sesuai dengan apa yang Anda katakan. Misalnya saja, saat megatakan bahwa Anda senang bekerja sama dengan seseorang, tapi ekspresi wajah Anda datar dan mata Anda tidak bisa mengharapkan orang tersebut mempercayai kata-kata Anda bukan?

Maka itu, mulailah berbicara dengan penuh ekspresi. Hindarilah gaya monoton agar orang-orang di sekeliling Anda tertarik untuk mendengar dan menjalankan apa yang Anda inginkan. Hanke memberi beberapa saran lain agar Anda bisa lebih lihai dalam berkomunikasi.

Perhatikan jeda

Jangan pernah berkata “eee”, “uhm” atau “kata” sejenis ini saat Anda bingung mau berkata apa. “Kata” ini mengindikasikan bahwa Anda tidak tahu apa yang ingin Anda katakan selanjutnya, atau Anda bingung mau mengatakan apa. Jika ini terjadi, tentu Anda akan dianggap tak memiliki kredibilitas.

Jika kebuntuan menyerang Anda, Hanke menyarankan agar Anda jeda atau berhenti sejenak sambil memikirkan kalimat apa yang sebaiknya Anda ucapkan. Tak perlu mengisi kekosongan dengan bergumam atau mengeluarkan kata aneh karena ini akan mengacaukan pesan yang ingin Anda sampaikan pada orang lain.

“Dengan berhenti sejenak, Anda punya waktu untuk berpikir sekaligus menjaga perhatian pendengar Anda. Tentunya saat Anda mengambil jeda beberapa saat, pendengar akan terus mengamati apa yang selanjutnya akan Anda katakan,” ujar Hanke seperti dikutip dari womensmedia.com.

Jadi, jangan ragu untuk menarik nafas sejenak dan berpikir tentang apa yang ingin Anda katakan.
« Grafologi, Teknik Membaca Kepribadian Seseorang Melalui Tulisan Tangan
HEBOH!! Kecepatan Internet 32 Miliar Kbps »
Click here to cancel reply.

12 cara berkomunikasi yang baik yaitu :

1. Berbicaralah dengan jelas.
2. Dengarkanlah apa yang diucapkan lawan bicaramu dan berikan respon yang baik. Pandanglah lawan bicaramu.
3. Peliharalah kontak mata pada tingkatan yang sama-sama antara terus menatap dengan saling menghindari tatapan. Cobalah menangkap petunjuk-petunjuk tentang bagaimana yang leluasa bagi lawan bicaramu.
4. Berupayalah semampumu untuk memahami apa maksud lawan bicaramu, kalau ada sesuatu yang tidak kamu pahami, tanyakanlah.
5. Pekalah terhadap bahasa tubuh dan petunjuk-petunjuk lisan-punyamu maupun lawan bicaramu. Tampillah peka dan berminat. Amatilah tanda-tanda kalau lawan bicaramu kehilangann minat, ingin mengubah topiknya atau perlu mengakhiri percakapannya.
6. Berikanlah umpan baik kalau diminta. Mintalah juga umpan balik.
7. Berikanlah contoh-contoh untuk mendukung apa maksudmu.
8. Berikanlah pendapatmu kalau diminta.
9. Bergantianlah berbicara.
10. Sesuaikanlah tingkat dan bahasa lawan bicaramu. Umpamanya, kamu tentu akan berbicara dengan cara yang berbeda kepada seorang anak daripada kepada seorang dewasa (gunakan kata-kata dan kalimat yang sederhana, bukan omongan bayi).
11. Dengarkanlah permintaan lawan bicaramu (ini tidak selalu datang dalam bentuk pertanyaan atau pernyataan langsung).
12. Gunakan intuisimu. Terkadang kata-kata tidak perlu dan kamu bisa berkomunikasi dengan perasaan, ekspresi, gerak-gerik.

Larangan yang perlu diingat

1. Jangan terlalu ingin tahu
2. Jangan bergosip
3. Jangan menginterupsi
4. Jangan mengganti topiknya.
5. Jangan menentang atau mengoreksi apa yang dikatakan lawan bicaramu.
6. Jangan sesumbar
7. Jangan tertidur.
8. Jangan memalingkan muka

Rabu, 22 Desember 2010

puisi rindu tuk rosulku

Puisi Cinta Untuk Sang Rasul

Berikut berita yang diturunkan oleh Tempointeraktif mengenai perhelatan Maulid Nabi Muhammad Saww.
12 Rabiul Awal pada Tahun Gajah, saat itu suasana gelap seketika menjadi terang-benderang. Nabi suci telah lahir. Seluruh alam memuji dalam tasbih dan tahmid. Allahu akbar. Sang bayi telah datang untuk mengantar permadani bagi kelembutan seluruh nurani. “Ya, Nabi salam padamu, ya, Rasul salam padamu.”
Sebuah pujian dilantunkan penyair D. Zawawi Imron untuk Nabi Besar Muhammad SAW dalam pertunjukan islami bertajuk Lentera Cinta di gedung BPPT Jakarta, Selasa malam lalu. Acara ini dihelat untuk memperingati maulid Nabi Muhammad SAW.
Zawawi, yang tampil dengan pakaian abu-abu berlengan panjang lengkap dengan kopiah hitam, mengumandangkan beberapa puisi tanpa henti. Pertama, ia menyairkan sebuah puisi berjudul Lidah.
Engkau beri aku lidah lalu kusebut nama-Mu/ tapi aneh diriku ini kusebut Engkau dalam lidahku tapi dalam hati tak kuingat Engkau/ aku bersujud menyebutmu yang terbayang pada anganku kemewahan dunia/ aku zikir menyapa-Mu ya Allah, yang kubayangkan senyuman setan/ lidah/ lidah/ lidah milikku lidah sayangku.
Selanjutnya, Zawawi berduet dengan Ratih Sanggarwati dalam lantunan puisi berjudul Ibu. “Rasulullah senang dengan umatnya yang menghormati ibunda,” ujar Zawawi kepada Ratih di atas panggung. Ratih, yang berlakon sebagai sang ibu, awalnya enggan tampil lantaran Zawawi, yang berlakon sebagai anak, umurnya jauh lebih tua. “Saya merasa sangat tua memiliki anak yang sudah tua,” ujarnya berkelakar.
Kemudian, bait-bait puisi pun mengalir. Ibu/ kalau aku merantau lalu datang musim kemarau/ sumur-sumur kering daunan pun gugur bersama reranting/ hanya mataair air matamu ibu yang tetap lancar mengalir.
Pujian itu pun langsung disambut Ratih. Petikan gitar mengiringi suaranya. Anakku/ bila ibu boleh memilih apakah ibu berbadan ramping atau berbadan mekar karena mengandungmu/ maka ibu memilih mengandungmu karena dalam mengandungmu ibu merasakan keajaiban dan kebesaran Allah/ sembilan bulan kau hidup di perutku, engkau ikut ke mana pun ku pergi.
Selain puisi, lantunan nada merdu dan syahdu juga mengalir dari pita suara Hedi Yunus. Hedi, mengenakan setelan putih, menyanyikan lagu berjudul Rindu Kami Padamu. Suara vokalis grup band Kahitna yang rendah itu mengajak setiap pendengar untuk tertegun dalam cinta.
Suasana yang sebelumnya khidmat berubah menjadi gelak tawa manakala seniman Slamet Gundono muncul ke atas panggung. Ukulele yang diselempangkannya tampak kontras dengan tubuh tambunnya yang berbalut baju hitam lebar. Ia membacakan syair barzanji dengan terjemahan gaya banyumasan.
Slamet pun mulai bergurau. “Saya ini umat Nabi Muhammad yang paling gemuk di Pulau Jawa karena beratnya 300 kilogram,” ujarnya. Setelah menyapa penonton, Slamet mulai bercerita tentang masa kecilnya ketika mempertanyakan sosok Rasulullah.
Acara yang berlangsung lebih dari 3 jam ini ditutup dengan penampilan KH Mustofa Bisri, yang duduk di bangku panjang di tengah panggung. Ia antara lain membaca puisi:
Ya Rasulullah/ setiap saat jasadku salat/ setiap kali tubuhku bersimpuh/ diriku jua yang kuingat/ setiap saat kubaca salawat/ setiap kali tak lupa kubaca salam/ salam kepadamu wahai nabi/ tapi tak pernah kusadari apakah di hadapanku kau menjawab salamku. 
Jika Nabi Muhammad datang ke rumahmu.
Untuk meluangkan waktu sehari dua hari bersamamu.
Tanpa kabar apa-apa sebelumnya.
Apakah yang akan kau lakukan untuknya?
Akankah kau sembunyikan buku duniamu,
Lalu kau keluarkan dengan cepat kitab hadits di rak buku?
Atau akankah kau sembunyikan majalah-majalahmu,
Dan kau hiasi mejamu dengan Qur’an yang telah berdebu?
Akankah kau masih melihat film X di TV,
Atau dengan cepat kau matikan sebelum dilihat Nabi?
Maukah kau mengajak Nabi berkunjung ke tempat yang biasa kau datangi,
Ataukah dengan cepat rencanamu kau ganti?
Akankah kau bahagia jika Nabi memperpanjang kunjungannya,
Atau kau malah tersiksa karena banyak yang harus kau sembunyikan darinya?
Jika Nabi Muhammad tiba-tiba ingin menyaksikan,
Akankah kau tetap mengerjakan pekerjaan yang sehari-hari bisa kau lakukan?
Akankah kau berkata-kata seperti yang sehari-hari kau katakan?
Akankah kau jalankan sewajarnya hidupmu seperti halnya jika Nabi tidak ke rumahmu?
Sangatlah menarik untuk tahu,
Apa yang kau lakukan,
Jika Nabi Muhammad datang, mengetuk pintu rumahmu. (J R Fath)

Sabtu, 30 Oktober 2010

Cara Minum Kopi Agar Rasanya Menjadi Lebih Enak

Kopi merupakan salah satu minuman yang digemari banyak orang. Selain nikmat, kopi turut memberikan manfaat bagi tubuh. Kebiasaan yang selama ini dilakukan, kopi disajikan saat pagi hari dan menjelang malam. Namun, pertanyaan yang muncul adalah kapan waktu yang tepat untuk menyajikan secangkir kopi hangat?

Riset yang dipimpin oleh Professor Charles Spence dari Department of Experimental Psychology, Oxford University berhasil mengungkapkan dormula jitu guna menghadirkan manfaat kopi. Resep itu kemudian diberi nama Elevens.

Formula elevens merupakan gabungan unsur F (rasa), E (lingkungan), P (tempat), C (Kopi), T (waktu) dan M (momen). Profesor Chrales kemudian menggabungkan setiap elemen menjadi rumus sebagai berikut : M = 0.5 x F + (0.5 x E + 0.3 x P + 0.15 x C + 0.05 x T.


Hasil Riset

Dari hasil risetnya, Profesor Spense mengungkapkan jam 11 pagi merupakan waktu terbaik untuk menyajikan secangkir kopi hangat. Hasil ini kemudian dituliskan dalam laporan berjudul 'Changing Tastes.' Buku ini turut menjelaskan bagaimana peneliti menyadari pentingnya faktor eksternal seperti lingkungan, interpretasi pikiran tentang rasa dan kenikmatan.

"Formula menggambarkan bagaimana menciptakan momen yang tepat untuk menyajikan kopi di rumah dan kantor. Kami mengerti waktu mempengaruhi rasa," tukasnya.

Dia juga melihat kondisi sensor motorik turut berpengaruh terhadap interpretasi rasa saat menikmati kopi, makanan ataupun minuman lain.

Sementara itu, Kevin Gould, Food Futurologist mengatakan, riset yang dikerjakan Professor Spense sangat penting guna menemukan kenikmatan sejati saat menyantap makanan atau minuman.

Sumber : http://www.slowbos.com/showthread.php?44833-RUMUS-Minum-KOPI-Agar-Mempunyai-Rasa-Kenikmatan-Sejati-YANG-SUKA-NGOPI-MUST-READ!!